HOW
TO GET CHEVENING SCHOLARSHIP
Nama : Elvira
Herprabayu
TTL :
Jakarta, 10 Oktober 1996
Instansi : Univ.
PROF. DR. HAMKA
Jurusan : Farmasi
Medsos
IG : elviraa_hp
FB :
Elvira Herprabayu
WA : 085711217835
Jadi, selain punya IPK cumlause dan menerima
beasiswa sejak S1-S2, nessy juga aktif menjadi volunteer lho..
Apa
itu chevening dan kenapa memilih chevening?
Jadi
untuk apa itu chevening, selain yang informasi udah ada di website nya. Mungkin
aku bisa tambahin lagi. Chevening itu such prestigious scholarship yang udah
ada dari long time ago. Di Indonesia banyak juga yang S2 di United Kingdom
menggunakan chevening scholarship sepertil riri riza, ira kusno, dan banyak
nama-nama yang udah terkenal lainnya. Salah satu petingggi Negara seperti duta
besar Indonesia di Inggris sekarang juga chevening alumni. Jadi dari namanya
sendiri itu chevening bawa brand atau merek yang udah cukup well known di dunia.
Dengan semua background itu dan hasil riset yang kucari tentang chevening.
Makanya aku milih daftar beasiswa chevening ini. Selain itu motivasi
terbesarnya, aku emang udah di set bahwa mau lanjut masuk kuliah nya ke UK,
Inggris dan bahkan spesifik nya lagi mau ke London. Chevening itu gak hanya ke
Inggris, tapi ke United Kingdom atau Britania Raya. Terdiri dari 4 negara
Inggris, Schotlandia, sama Northen Island. Mungkin udah pada tau juga UK itu
gak cuma Inggris dan Britania Raya gak cuma Inggris. Chevening itu scope nya
UK. Karena chevening brand nya yang udah cukup strong, dan mereka udahh support
aku ke Inggris, which is what I want. Trus dan mereka punya persyaratan yang
cukup simple than another procedure scholarship yang aku tau. That’s why I
decided apply to chevening scholarship.
Kalo
keunggulan, pertama chevening adalah global scholarship / international
scholarship yah. Jadi setiap tahun mereka mendatangkan sekitar 1000 yang mereka
sebut future leder, influencer atau decision maker tadi from all the country
around the world untuk sekolah ke United Kingdom. Jadi, yang paling aku rasain
keunggulan chevening saat ini adalah being a part of this network karna you
will have friends from all around country through the same process, struggle
and maybe, punya same vision and character. Kita punya the kind of network yang
menurutku precious network banget. Karena kita kenal denga orang-orang hebat
dari Negara-negara lain juga dan chevening sangat mempromote untuk kita
mengenal culture disini. Jadi mereka gak mau kita cuma sekolah disini aja tapi
make so many traveling events selama di UK. Jadi selama events kita bisa kenal
mereka, share pengalaman.
Keutungan
lain, kalo technicalnya in terms of money. Mereka udah punya system yang sangat
established, system nya kita kayak nerima gaji gitu dari mereka. untuk urusan
visa dan segala macem ya karna scholarship nya dari British government jadi semua visa udah masuk jalur special nya.
Jadi sistematika procedural nya lebih simple dan lebih gampang. Daripada
scholarship lain yang mungkin local sponsor dan kita harus bayar in advance
dulu. Kalo ini semuanya langsung dari dia dan pas sampe sini kita ada
didampingi sama program officer yang kita bisa kontek kapanpun terkait urusan
kita. Keuntungannya selain brand nya, network yang aku dapet all over the world
which is not such an average people, dan mereka orang-orang hebat juga dan
mereka punya system yang establish karna udah lama banget mengadakan this kind
of scholarship. Dan mereka gak cuma nyuruh kita sekolah, but travelling and
explore the culture.
Nah
habis itu udah apply dari situ, itu harus dipersiapin banget sih menurutku.
Tulisan yang kamu tulis, kalo bisa di review dan dari situ apply nanti
pengumuman interview biasanya februari. Maret atau april dipanggil interview.
Persiapkan dokumen IELTS, motivation letter, recommendation letter dari mantan
current boss di kantor dan dosen yang sifatnya akademik. Dan kamu udah harus mulai
daftar-daftar ke kampus yang kamu pilih. Nah intinya IELTS minimal 650 untuk
chevening. Sisanya bisa di cek di websitenya. Untuk persiapan dan persyaratan
yang paling krusial udah harus lulus S1. I think mereka punya batas IPK S1 but
I’m not sure, bisa cek di website nya langsung. Mereka punya persyaratan
minimal kerja sedikitnya 2 tahun dan gak harus full time job. Mereka
mempertimbangkan juga volunteering, internship, part time yang penting made up ke
jumlah hours yang mereka require pasang di website. Window lagi buka
application tahun ini dari agustus-awal November tiap tahun untuk pendaftaran.
System nya cuma bikin account di website nya. Kenapa beasiswa ini sangat mudah
karna semua dokumen IELTS, recommendation letter, acceptance dari kampus dll
itu bisa nyusul pas lulus interview. All to do just fill up the form, dan isi
pertanyaan-pertanyaan essay yang dikasih. Topiknya leadership, karir plan, why
you choose UK, bagaimana kamu bisa berkontribusi untuk UK dan Indonesia setelah
kuliah nantinya.
Dari
pengalaman kaka, apa keuntungan dan kekurangan beasiswa ini?
Keuntungan
udah diatas tadi ya. Untuk kekurangan it’s hard. I think I don’t have anything
to complain about the scholarship. Tapi kalo dipikir-pikir mana sih yang bisa
lebih baik mungkin money wise. Mereka kasih kita uang as fair as amount
possible. Yah sebenernya the amount is fair enough. Tapi ya, it would be better
kalo uangnya bisa lebih karena you will survive in this country. Negara ini
cukup mahal, gak akan susah si hidupnya. Cuma di beberapa level dan satu lagi,
ini bukan kekurangan sih, sebenernya supaya nambah lagi prestigious nya di
scholarship. This is tough scholarship, because the competition is very tight. Di
Indonesia lebih dari 400 alligable applicants yang memenuhi persyaratan. Dan
yang lulus Cuma 64 orang. Dan yang apply 54.000 dari semua Negara dan yang
lolos 1500. Selebihnya gak ada yang bisa aku complain lagi mengenai scholarship
ini.
Bagaimana
dengan biaya hidup disana? Kira-kira cukup gak dengan beasiswa? Apakah boleh
bekerja part time?
Kalo
dari amount cukup banget yang penting lifestyle nya terjaga. Uang scholarship
bakalan bisa survive kok. Boleh kerja part time, mereka gak se-strict itu sih.
Selama kuliah masih terjaga, dan gak harus kasih tau juga. Tapi kerja part time
disini pilih-pilih juga. Tapi kalo masih bisa kuliah mungkin jangan juga. Kalo
aku sih waktu itu ambil kerja di kampus, kerja sama dosen sebagai research
assistant, student ambassador nya kampus which is cukup membantu si menurutku.
Temen-temen ku ada yang jadi tour guide, bisa aja sih yang penting pinter
menjaga waktu.
Apa
hambatan yang dialami selama kuliah di UK?
Gak
banyak sih, kuliah kayak biasa aja. Mungkin kalo lagi stuck, mungkin homesick
yang ganggu belajar. Tapi aku gak kayak orang-orang yang sebegitu homesick nya.
Untuk pelajaranya. Di UK cukup, karna S2 aja Cuma setahun, jadi bener-bener
dipenuhin semua materinya. Tapi mereka helpful kok, kita dikasih personal
tutor, dosen nya reacahable, mostly yang bisa kita contact kapanpun. Jadi kalo
ada masalah pelajaran tinggal contact dosen kapanpun. Kebanyakan kalo kita di
Indonesia, ragu-ragu untuk nanya. Walaupun pertanyaannya gak keren gapapa tanya
aja. Kalo masalah cuaca paling butuh adjustment sebentar lama-lama akan
terbiasa juga. Untuk makanannya gak se-tasted yang di Indonesia juga, cuman
that’s the point to living abroad to explore new things juga. Selebihnya ga ada
hambatan.
#SESI TANYA JAWAB
·
Apakah chevening bisa bebas mengambil
jurusan atau ditentukan oleh pemberi beasiswa?
Ø Bebas
sih jurusan dan kampus terserah kita. Tinggal kita list down aja. Cuma
chevening punya beberapa priority bidang, untuk setiap Negara nya. Ada list nya
di website. Bisa diliat Indonesia prioritasnya lagi apa. Waktu aku prioritas
nya climate change, economy, law. Doesn’t mean yang diluar itu gak diterima.
Temen-temen aku yang dari Indonesia dan kesini mulai dari lawyer,
doctor,entrepreneursip dan aku yang dari finance semua ada.disini. Cuma ada
beberapa bidang yang kemungkinan di prioritaskan dan lebih gede chance nya
untuk lulus kalo kalian dari bidang itu. Tapi gak harus restricted jurusan
karena kalian yang akan menentukan kuliah kalian sendiri.
· Terkait
untuk minimal IPK itu berapa ya? Selanjutnya jika memang belum ada pengalaman
bekerja bagaimana? Karena rencananya aku setelah lulus S1 mau lanjut S2.
Ø IPK
cek di website ya, I’m not sure bakalan ada minimum. Kemarin aku denger gak
ada. Mungkin 3.00 but cek lagi ya.
Ø Pengalaman
bekerja. It’s hard karna ini adalah persyaratan essential dari chevening. Karena
mereka mencari orang yang udah build career atau karir awal. Kalo mau langsung
lanjut mungkin bisa cari another scholarship, maybe yang bisa kamu explore.
Tapi kalau kamu pernah jadi asisten dosen selama 2 tahun bisa dimasukin.
· Bagaimana
system belajar, penilaian belajar di UK sana? Apa motivasi kaka sendiri
melanglang buana ke negeri orang demi ilmu. Apa kaka pernah mendapat tekanan
saat mau exchange ke Luar Negeri?
Ø Independent, di kampusku ga
ada absen, datang atau engga ke kampus, ga mempengaruhi nilai, tapi ya bisa
belajar sama dosennya. Penilaiannya dari exam (75%) dan tugas (25%). Examnya
bentuk essay, kalau di jurusan aku ada perhitungan dan penjelasannya. Kalau di
kelas ada diskusi, tapi itu ga jadi penilaian cuma jadi sistim pembelajaran
aja. Nilai di sini ketat. First class = 70; Second class = 60-65; pass=50.
Terlihat gampang dibanding nilai di Indonesia, tapi itu susah banget. Untuk
dapat nilai 50 atau 60 aja susah banget karena mereka suka kasih pertanyaan
yang ”men-challenge” kita biar bisa kasih jawaban yang life as expectant
necessary. Dulu saat S1 hanya dari kata-kata dosen dan baca buku, maka bisa
dapat A dengan mudah. Tapi, di sini kalian harus melakukan lebih. Bisa dapat 50
itu udah oke banget. Motivasi paling besarku, quotes “dunia ini seperti buku,
jadi kalau kamu tetap di 1 tempat, maka kamu seperti tetap di 1 halaman, tanpa
melihat ke yang lainnya”. Jadi, kalau ada kesempatan untuk melihat bagian lain
dari dunia yang diciptakan Tuhan, itu pengalaman yang sangat berharga. Ga hanya
soal studi, tapi apapun seperti living abroad, yang ga bisa kita rasain kalau
kita hanya tetap di satu tempat. Ga bilang lebih baik kehidupan di luar negeri,
tapi lebih ke experience yang ga bisa dinilai sama apapun. Motivasi lainnya
ingin explore dunia ini. Mendapatkan lebih banyak ilmu :) Tekanan saat mau
exchange ga ada tekanan yang negatif. Mungkin lebih ke tekanan pengen cepet-cepet
ke luar negeri :D
·
Kalau persyaratan soal pekerjaan selama 2 tahun itu, itu pekerjaan
seperti apa atau terserah kita bekerja sebagai apa yang penting cukup 2 tahun? Kalau
saya melamar beasiswa sekarang terus keterima, tapi saya belum ambil di tahun
ini karena saya belum menyelesaikan study S1nya, tapi in sya Allah akan saya
ambil pada tahun 2020?? Bisa tidak kalau kayak gitu, hehehe. Apakah toleransi beragama
di sana sangat baik atau tidak?
Ø Untuk masalah 2 tahun
pekerjaan itu, pada dasarnya pekerjaan apa saja, bisa termasuk asdos,
internship, volunteering, tetap dihitung. Dengan 2 tahun itu kamu udah berhak
untuk daftar, tapi harus diinget kamu berkompetisi dengan orang-orang lain di
bidang itu, jadi perlu effort lebih untuk kamu “menjual diri”.
Ø Chevening itu ga bisa di
defer, kecuali hot issues, seperti tuberkulosis atau lainnya atau hamil. Jadi
kalau kamu lulus tahun 2020, kamu apply tahun 2019 :)
Ø Toleransi di sini bagus
banget, aku di sini merasa lebih dekat dan paham banget karena selama di sini
aku ikut pengajian cultural dengan african, asian, dan orang sini juga. Menjadi
minoritas menjadikan kamu lebih punya sensitive belong.. Mereka juga ramah dengan
muslim. Halal choice banyak banget, dan kita mudah untuk menemukan masjid atau
mushollah kalau lagi di luar :)
·
Kira-kira di Inggris universitas terbaik untuk jurusan supply chain
& logistic itu dimana ya? Terus ada beasiswa khusus yang lain kah selain
chevening tuk jurusan itu?
Ø Univ of warwick, dan itu
menjadi nomer 1 di UK. Itu bagus banget, juga jadi jurusan prioritas di
chevening. Jadi aku meng-encourage kamu untuk ke univ of warwick ambil jurusan
supply chan management. Selain chevening aku ga terlalu yakin, kamu bisa cari
ke website universitas, untuk lihat beasiswa kampus. Aku punya banyak teman
chevening dengan jurusan supply chan management :)
·
Ka, syarat untuk mendapatkan beasiswa chevening untuk S2 apa harus
linear dengan jurusan sebelumnya? Kalau berbeda bagaimana? Misalnya saya mau
lanjut S2 jurusan Sastra Inggris di UK, apa boleh? Terimakasih :) Jawab :
Ø Kalau beda jurusan bisa-bisa
aja, tapi memang kamu harus justify lebih lanjut aja, kenapa kamu pindah
jurusan. Teman-temanku ada kok yang pindah jurusan dan lulus-lulus aja, cuma
jadinya tergantung masalah cerita. Actually, kamu bisa menemukan hubungan
antara 2 jurusan ini.
·
Untuk beasiswa chevening khusus pendidikan di UK ada gak ya kak?
Soalnya kan jarang banget ada beasiswa khusus pendidikan kak. Jawab :
Ø Mereka ga dikhusus-khususkan
gitu, seperti yang aku bilang tadi ada beberapa priority field, tapi tidak
me-restrict. Ada teman-temanku di sini yang ambil jurusan pendidikan, yang mana
mereka memang guru di Indonesia, dan memutuskan untuk sekolah lagi di sini,
jurusan education related. Jadi, kamu tetap bersaing dengan teman-teman dari
bidang lainnya. Kamu bisa ambil jurusan ini, nanti balik lagi pengalaman kamu
apa, kenapa mau memperdalam, dan apa tujuan kamu nantinya, which is kamu mau
ngajar. Cerita ke mereka dan membuat mereka cukup yakin bahwa kamu capable
untuk menjadi cheveners ;)
– Closing Statement–
Aku pernah dengar dari salah satu temanku, bahwa “Tiap scholarship
beda-beda dan punya karakter masing-masing”. Kalau kamu ga lolos di satu
scholarship terus berkecil hati, jangan kayak gitu. Karena tiap scholarship itu
punya karakter yang beda, jadi mereka mencari yang sesuai dengan karakter yang
mereka ingin. Tapi, kalau kalian bener-bener menginginkan, maka kamu harus
bener-bener bekerja keras untuk mempersiapkannya. Kalau aku lebih ke orang yang
lick the battle, try at all aja, jadi kalau pengalaman kerjanya belum lengkap,
belum mantap milih jurusan apa, its fine untuk step back dan take another year
untuk reflecting mengenal diri dan kemampuan diri, dan mencoba lagi ketika kamu
udah siap. Ini aplikasi pertama beasiswa aku setelah 3 tahun aku bekerja.
Bukan berarti aku ga mau sekolah selama itu, aku memang ingin sekolah, tapi aku
merasa belum mantap, im not ready yet untuk bisa fight dan win the battle scholarship ini karena ini ketat
banget. Aku fokus di kerjaan yang aku punya dan ketika waktunya datang aku
merasa siap dan apply. Aku mempersiapkannya cukup
lama, memilih ambil waktu untuk mengenal kemampuan diri, dan bener-bener yakin
mau apa selanjutnya. Jadi, jangan hanya ingin kuliah ke luar
negeri dan coba semua scholarship yang ada, untuk memenuhi persyaratan, tapi
kamu harus bener-bener yakin dulu kamu mau apa kedepannya. Motivasi harus
diperkuat lagi dan persiapannya harus benar-benar mantap ;) If you are in a ring battle, you
actually can win it. Good luck everyone ;)
Komentar
Posting Komentar